Jagung (Zea mays L.) PRG event Bt11 × MIR162 × MIR604 × MON89034 × 5307 × GA21 merupakan jagung produk rekayasa genetik dari PT. Syngenta Seed Indonesia yang dihasilkan dari pemuliaan konvensional melalui persilangan galur
tetua Jagung PRG event Bt11, Jagung PRG event MIR162, Jagung PRG event MON 89034, Jagung PRG event 5307 dan Jagung PRG event GA21. Jagung PRG hasil persilangan ini mengandung gen cry1Ab dan pat (event Bt11), vip3Aa20 dan pmi (event MIR162), mcry3A dan pmi (event MIR604), cry1A.105 dan cry2Ab2 (MON89034), ecry3.1Ab dan pmi (event 5307), serta mepsps (event GA21), sehingga dapat menghasilkan peningkatan produksi bioethanol, pengendalian hama serangga lepidopteran dan coleopteran tertentu serta toleransi terhadap herbisida glufosinat-amonium dan glifosat. Selama persilangan, tidak ada modifikasi genetik baru, dan semua (enam) event tunggal komoditas jagung PRG tersebut telah memperoleh persetujuan keamanan pangan di Indonesia untuk:
- Jagung PRG event Bt11 pada tahun 2011;
- JagungPRG event MIR162 pada tahun 2011;
- Jagung PRG event MIR604 pada tahun 2011;
- Jagung PRG event MON89034 pada tahun 2011;
- Jagung PRG event 5307 pada tahun 2019; dan
- Jagung PRG event GA21 pada tahun 2011.
TTKH telah melakukan pengkajian keamanan pangan jagung PRG event Bt11 × MIR162 × MIR604 × MON89034 × 5307 × GA21 berdasarkan informasi genetik dan informasi keamanan pangan yang terdiri atas kesepadanan substansial, alergenisitas, dan toksisitas sebagaimana diuraikan di bawah ini.